Samsung dan Apple selalu menjadi rival berat, masing-masing menawarkan pengalaman smartphone terbaik dalam ekosistem mereka. Tak heran jika setiap kali salah satu merilis flagship baru, perbandingan langsung muncul.
Hal ini juga terjadi ketika S24 Ultra tahun lalu berhasil mengungguli iPhone Pro Max Apple dalam aspek multimedia dan produktivitas. Lalu, apakah Samsung bisa mempertahankan dominasi mereka dengan Galaxy S25 Ultra yang baru? Ayo kita ulas lebih dalam dalam perbandingan Galaxy S25 Ultra vs iPhone 16 Pro Max ini.
Samsung Galaxy S25 Ultra vs iPhone 16 Pro Max: Spesifikasi
Sebelum kita menyelami perbandingan lebih mendalam, mari kita lihat terlebih dahulu perbandingan spesifikasi dasar antara Galaxy S25 Ultra dan iPhone 16 Pro Max.
Spesifikasi | Galaxy S25 Ultra | iPhone 16 Pro Max |
---|---|---|
Ukuran | 162,8 x 77,6 x 8,2 mm | 163 x 77,6 x 8,25 mm |
Berat | 218 gram | 227 gram |
Prosesor | Qualcomm Snapdragon 8 Elite (3nm) | Apple A18 Pro (3nm) |
RAM + Penyimpanan | 12 GB LPDDR5X + 1 TB UFS 4.0 | Memori LPDDR5 8GB + NVMe 1TB |
Menampilkan | QHD+ 6,9 inci (1440 x 3120 piksel) 2X Dynamic LTPO AMOLED, 120Hz, 2600 nits, Gorilla Glass Armor 2 | Layar Super Retina XDR OLED FHD+ 6,9 inci (1320 x 2868 piksel), 120Hz, 2000 nits, Ceramic Shield |
Kamera Belakang | 200MP primer + 50MP periskop + 10MP telefoto + 50MP ultra lebar | 48MP primer + 48MP ultra lebar + 12MP telefoto |
Kamera Depan | 12MP | 12MP |
Video | Hingga 8K pada 30FPS | Hingga 4K pada 120FPS |
SIM Ganda | Ya; Mendukung eSIM | Ya; Mendukung eSIM |
Konektivitas | Wi-Fi 7, Bluetooth 5.4, NFC | Wi-Fi 7, Bluetooth 5.3, NFC |
Pelabuhan | USB Tipe C 3.2 Generasi 2 | USB Tipe C 3.2 Generasi 2 |
Baterai | 5000 mAh | 4685 mAh |
Peringkat IP | IP68 | IP68 |
Perangkat Lunak | Satu UI 7 berbasis Android 15 | Versi iOS 18 |
Galaxy S25 Ultra vs iPhone 16 Pro Max: Desain dan Build
Dari sisi desain, baik Samsung maupun Apple telah menemukan formula yang berhasil untuk ponsel premium mereka, dan tampaknya mereka enggan beranjak dari desain yang telah terbukti efektif ini. Itulah sebabnya, kedua raksasa teknologi ini mempertahankan desain yang sangat mirip dengan model-model sebelumnya, hanya dengan beberapa pembaruan kecil.
Untuk Galaxy S25 Ultra, Samsung memilih untuk memberi sentuhan lebih lembut dengan sudut yang sedikit lebih membulat dibandingkan dengan model sebelumnya, S24 Ultra yang lebih tajam.
Tak hanya itu, ketebalan ponsel ini juga diperkecil, kini hanya 8,2 mm, yang membuatnya hampir sejajar dengan iPhone 16 Pro Max yang memiliki ketebalan 8,3 mm. Penurunan ketebalan ini tentu saja mengurangi bobot ponsel, dengan S25 Ultra hanya berbobot 218 gram, lebih ringan daripada iPhone 16 Pro Max yang mencapai 227 gram.
Ponsel flagship dari Samsung ini mengusung rangka titanium premium, dengan lapisan kaca di kedua sisi. Samsung melengkapi perangkat ini dengan pelindung Gorilla Glass Armor 2 di bagian depan dan belakang. Sementara itu, Apple juga menggunakan pelindung kaca keramik di bagian depan iPhone, meski hanya untuk melindungi layar. Kedua perangkat ini memiliki sertifikasi IP68, yang menjamin ketahanan terhadap debu dan air.
Baik Samsung maupun Apple menyematkan fitur perangkat keras khas mereka pada masing-masing perangkat. Galaxy S25 Ultra hadir dengan stylus S-Pen, yang telah menjadi ciri khas seri Galaxy Ultra.
Di sisi lain, iPhone 16 Pro Max menyertakan tombol kontrol kamera kapasitif di sisi kanan, memberikan pengalaman berbeda dalam pengambilan gambar. Meski keduanya memiliki fungsinya masing-masing, jika ditanya, saya lebih memilih S-Pen, yang tak hanya bisa digunakan untuk menggambar atau menulis, tetapi juga berfungsi sebagai tombol kamera jika dibutuhkan.
Tampilan dan Kamera
Saat menatap layar depan kedua ponsel ini, Anda akan disuguhi panel besar dengan resolusi tinggi. Galaxy S25 Ultra dibekali layar QHD+ AMOLED 6,9 inci, sedangkan iPhone 16 Pro Max menggunakan layar Super Retina XDR OLED dengan ukuran yang sama. Keduanya menawarkan refresh rate 120Hz yang dapat menyesuaikan hingga 1Hz berkat teknologi LTPO.
Namun, Samsung sedikit lebih unggul dalam hal kecerahan layar, dengan Galaxy S25 Ultra mampu mencapai 2600 nits, sementara iPhone hanya mampu mencapai 2000 nits. Ini membuat Galaxy S25 Ultra lebih mudah dibaca saat digunakan di luar ruangan di bawah sinar matahari. Selain itu, Galaxy S25 Ultra memiliki resolusi yang lebih tajam dengan 1440p, sedangkan iPhone 16 Pro Max hanya mencapai 1320p.
Kamera pada kedua ponsel juga memiliki keunggulannya masing-masing. Galaxy S25 Ultra memiliki setup empat kamera belakang, termasuk kamera utama 200MP, telefoto 10MP dengan zoom 3x, periskop 50MP dengan zoom 5x, dan kamera ultra lebar 50MP. iPhone 16 Pro Max hadir dengan kamera utama 48MP, telefoto 12MP dengan zoom 5x, serta kamera ultra lebar 48MP. Keduanya dilengkapi dengan kamera depan 12MP.
Meski keduanya dapat menghasilkan foto yang luar biasa, dalam hal perekaman video, iPhone sedikit lebih unggul. Dengan dukungan sensor-shift OIS, perekaman video iPhone lebih stabil, dan kemampuan untuk merekam dalam Dolby Vision HDR, Spatial 3D, serta ProRes menjadikannya pilihan unggul bagi mereka yang serius dalam pembuatan video. Di sisi lain, Galaxy S25 Ultra juga mampu merekam video dalam 4K 120FPS dan bahkan 8K 30FPS, namun kemampuan video Apple sedikit lebih unggul.
Perangkat Keras dan Performa
Pada perbandingan tahun lalu, iPhone 16 Pro Max berhasil unggul berkat prosesor A18 Pro hexa-core 3nm. Chipset ini mampu menangani semua tugas berat dengan mudah, termasuk bermain game konsol seperti Resident Evil dan Assassin’s Creed.
Namun, tahun ini Samsung memperkenalkan Galaxy S25 Ultra dengan chipset Snapdragon 8 Elite yang lebih bertenaga. Chipset ini dilengkapi dengan inti Oryon milik Qualcomm, yang memiliki clock 4,47 GHz. Dengan peningkatan kinerja 44% dibandingkan dengan Snapdragon 8 Gen 3, Galaxy S25 Ultra berhasil mengungguli iPhone 16 Pro Max dalam pengujian kinerja.
Untuk urusan penyimpanan, iPhone 16 Pro Max hadir dengan RAM 8GB dan pilihan penyimpanan mulai dari 256GB hingga 1TB. Sebaliknya, Galaxy S25 Ultra hadir dengan opsi RAM 12GB dan konfigurasi penyimpanan UFS 4.0 hingga 1TB.
Perangkat Lunak dan Kecerdasan Buatan
Galaxy S25 Ultra menjalankan One UI 7 berbasis Android 15, yang menawarkan sejumlah perubahan desain dan fitur baru. Salah satu fitur menariknya adalah bilah Now, yang menampilkan tugas-tugas yang sedang berlangsung. Meskipun fitur ini mirip dengan Dynamic Island milik Apple, saya berharap Samsung bisa menambahkan lebih banyak dukungan aplikasi pihak ketiga di pembaruan mendatang.
Sementara itu, iPhone 16 Pro Max hadir dengan iOS 18, yang menawarkan peningkatan dan penyesuaian antarmuka. Apple lebih terbatas dalam hal kustomisasi, meskipun iOS 18 menawarkan pengalaman yang lebih mulus.
Kedua perangkat ini juga mengandalkan kecerdasan buatan untuk meningkatkan pengalaman pengguna. Galaxy S25 Ultra dengan Galaxy AI menawarkan asisten suara Gemini AI yang lebih unggul dibandingkan Siri di iPhone.
Baterai dan Pengisian Daya
Baterai Galaxy S25 Ultra memiliki kapasitas 5000 mAh, lebih besar dibandingkan dengan 4685 mAh pada iPhone 16 Pro Max. Kedua ponsel ini menawarkan masa pakai baterai yang luar biasa, dengan durasi penggunaan layar antara 7 hingga 9 jam. Namun, dalam hal pengisian daya, Galaxy S25 Ultra unggul dengan kecepatan pengisian 45W, yang mengisi daya hingga 65% hanya dalam 30 menit. iPhone 16 Pro Max, meskipun lebih lambat dengan 25W, masih mampu mengisi daya hingga 50% dalam 30 menit.
Keduanya juga mendukung pengisian daya nirkabel, dengan Galaxy S25 Ultra mendukung pengisian daya hingga 25W, sementara iPhone hanya mampu hingga 15W. S25 Ultra juga mendukung Qi 2, yang memungkinkan penggunaan aksesori MagSafe.
Kesimpulan
Dengan harga mulai dari $1,299 untuk Galaxy S25 Ultra dan $1,199 untuk iPhone 16 Pro Max, keputusan pembelian memang cukup sulit. Namun, jika mempertimbangkan fitur, Samsung S25 Ultra menawarkan nilai yang lebih baik dengan desain lebih kustomizable, S-Pen, layar superior, serta dukungan pembaruan perangkat lunak hingga 7 tahun. iPhone 16 Pro Max tentu masih menjadi pilihan unggul bagi mereka yang lebih menyukai ekosistem Apple.
Pada akhirnya, semuanya kembali kepada preferensi pribadi Anda. Apakah Anda ingin mencoba sesuatu yang baru dengan Samsung atau tetap dengan Apple yang sudah Anda kenal?